Kabarnya perempuan itu setan
Yang menjelma dalam keharuman
Penebar kehancuran dengan kelembutan
Senyumnya membawa maut
Mengantar hidup lelaki ke lahat terakhir
Terkubur dalam-dalam, mati !
Begitukah…???
Tapi suamiku tak mati karena bercinta denganku ?!
Anak lelakiku juga tak mati karena kulahirkan ?!
Bapakku, kakekku, pamanku, semua tak mati karena aku dilahirkan ?!
Lalu siapa perempuan yang terkabar itu ???
Semua diam dan tak pernah terjawab
Entah…
Aek Nabara, 12 Juli 2008
2 komentar:
bukan perempuan,
tapi, manusia.
bukan kabar,
manusia kini memang setan.
hanya sedikit waktu tersisa
ia menjadi manusia.
hari demi hari
lebih banyak menjadi setan
ketimbang manusia.
hanya kabarnya, memang bukan perempuan, ternyata...@salam
Posting Komentar